Jurnal Pemograman Menghitung Jarak Menggunakan Bahasa Python

ABSTRACT

Python adalah salah satu bahasa pemogranan yang baru di masa sekarang, pada bahasa pemograman ini kita lebih simpel dalam dan singkat dalam membuat sebuah program, setiap program yang kita buat pasti dan pasti akan membutuhkan inputan dan hasil outputan. Dalam metode penginputannya pun bahasa ini sedikit berbeda, memang terlihat mudah tapi bukan berarti untuk di hiraukan karena pada kenyataan masih banyak yang kesulitan dalam membuat program pada python ini, dengan dibuat nya pembahasan ini semoga dapat membantu bagi pemula yang sedang belajar bahasa pemograman.

Kata kunci : input, output, python

1.Pendahuluan 

Algoritma ditemukan oleh Muhammad ibn Musa al-Khwarizmi yang kemudian dikenal dengan Algorithmi, seorang matematikawan abad 9 yang berarti spesifikasi cara atau langkah dalam menyelesaikan suatu masalah. Sedangkan pemrograman adalam proses pembuatan program komputer untuk membuat solusi terhadap suatu permasalahan tertentu,dimana proses pembuatan tersebut disebut juga proses coding. Dalam rangkaian proses coding ini  didalamnya berisi penyelesaian masalah dan mengimplementasikan model algoritma tersebut dalam barisan script-script program. Python adalah bahasa pemrograman tujuan umum yang ditafsirkan, tingkat tinggi. Dibuat oleh Guido van Rossum dan pertama kali dirilis pada tahun 1991, filosofi desain Python menekankan keterbacaan kode dengan penggunaan spasi putih yang signifikan. 

1.1 rumusan masalah 

Bagaimana sejarah python?

Apa itu pemerograman bahasa python? 

Apa saja kekurangan dan kelebihan python?

Bagaimana contoh pemerograman python? 

1. 2 Balasan masalah 

1.  Agar lebih mengetahui lebih mendalam tentang pemerograman menggunakan bahasa Phyton  
2. Penyelesaian tugas pada mata kuliah algoritma. 

1.3 Tujuan

1.  Adapun tujuan dari pembuatan karya ini adalah mempermudah mahasiswa dalam mencari informasi tekait dengan algoritma pemrograman bahasa phyton.
2. mengakses yang mudah di berikan karena terkoneksi dengan internet. 
3. Sebagai tempat sharing informasi. 
4. Media pembelajaran jarak jauh. 
5. Menjadi metode pembelajaran yang mudah dipahami. 
6. Menjadikan daya tarik dengan tenik pembelajaran yang menarik.

1.4 Manfaat 

1. Mahasiswa dapat mencari sumber referensi terbaru dalam mengerjakan soal-soal algoritma pemerograman phyton.
2. Sebagai media yang interaktif dalam melakukan diskusi. 
3. Sebagai media dalam mengasah kemampuan dengan mengerakan soal-soal yang tersedia.
4. Media pembelajaran dimana saja dan kapan saja.
5. Sebagai tempat diskusi terbaru antara guru dan mahasiswa.  
6. Mengatasi masalah yang di hadapi mahasiswa dalam mengerjakan algoritma pemerograman phyton. Media mempermudah mahasiswa dalam berinterkasi antar mahasiswa dan dosen.

2. Kajian Pustaka

2.1. Sejarah Pemograman Python

Python diciptakan oleh Guido van Rossum pertama kali di  Centrum Wiskunde & Informatica (CWI) di Belanda pada awal tahun 1990-an. Bahasa python terinspirasi dari bahasa pemrograman ABC. Sampai sekarang, Guido masih menjadi penulis utama untuk python, meskipun bersifat open source sehingga ribuan orang juga berkontribusi dalam mengembangkannya.

Di tahun 1995, Guido melanjutkan pembuatan python di Corporation for National Research Initiative (CNRI) di Virginia Amerika, di mana dia merilis beberapa versi dari python.

Pada Mei 2000, Guido dan tim Python pindah ke BeOpen.com dan membentuk tim BeOpen PythonLabs. Di bulan Oktober pada tahun yang sama, tim python pindah ke Digital Creation (sekarang menjadi Perusahaan Zope). Pada tahun 2001, dibentuklah Organisasi Python yaitu Python Software Foundation (PSF). PSF merupakan organisasi nirlaba yang dibuat khusus untuk semua hal yang berkaitan dengan hak intelektual Python. Perusahaan Zope menjadi anggota sponsor dari PSF.

2.2. Kelebihan dan Kekurangan Python

2.2.1. Kelebihan Python

1. Tidak ada tahapan kompilasi dan penyambungan (link) sehingga kecepatan perubahan pada masa pembuatan system aplikasi meningkat.
2. Tidak ada deklarasi tipe sehingga program menjadi lebih sederhana, singkat, dan fleksible.
3. Manajemen memori otomatis yaitu kumpulan sampah memori sehingga dapat menghindari pencatatan kode
4. Tipe data dan operasi tingkat tinggi yaitu kecepatan pembuatan system aplikasi menggunakan tipe objek yang telah ada
5. Pemrograman berorientasi objek
6. Pelekatan dan perluasan dalam C
7. Terdapat kelas, modul, eksepsi sehingga terdapat dukungan pemrograman skala besar secara modular
8. Pemuatan dinamis modul C sehingga ekstensi menjadi sederhana dan berkas biner yang kecil
9. Pemuatan kembali secara dinamis modul phyton seperti memodifikasi aplikasi tanpa menghentikannya
10. Model objek universal kelas Satu Konstruksi pada saat aplikasi berjalan
11. Interaktif, dinamis dan alamiah
12. Akses hingga informasi interpreter
13. Portabilitas secara luas seperti pemrograman antar platform tanpa ports
14. Kompilasi untuk portable kode byte sehingga kecepatan eksekusi bertambah dan melindungi kode sumber
15. Antarmuka terpasang untuk pelayanan keluar seperti perangkat Bantu system, GUI, persistence, database, dll

2.2.2. Kekurangan Python

1. Beberapa penugasan terdapat diluar dari jangkauan python, seperti bahasa pemrograman dinamis lainnya, python tidak secepat atau efisien sebagai statis, tidak seperti bahasa pemrograman kompilasi seperti bahasa C.
2. Disebabkan python merupakan interpreter, python bukan merupakan perangkat bantu terbaik untuk pengantar komponen performa kritis.
3. Python tidak dapat digunakan sebagai dasar bahasa pemrograman implementasi untuk beberapa komponen, tetapi dapat bekerja dengan baik sebagai bagian depan skrip antarmuka untuk mereka.
4. Python memberikan efisiensi dan fleksibilitas tradeoff by dengan tidak memberikannya secara menyeluruh.
5. Python menyediakan bahasa pemrograman optimasi untuk kegunaan, bersama dengan perangkat bantu yang dibutuhkan untuk diintegrasikan dengan bahasa pemrograman lainnya.

2.3. Penjelasan Pemograman Python

Pengertian pemrograman komputer bisa didefinisikan sebagai suatu proses penyusunan, pemeliharaan, dan juga melakukan modifikasi untuk bisa memberikan perintah kepada mesin. Perintah yang dimaksud di sini adalah arahan kepada mesin untuk memproses sebuah data yang diinput menjadi suatu output.

Pemrograman juga dapat diartikan sebagai sebuah proses lengkap, mulai dari menulis kode program, menguji kode program, hingga memperbaiki debug yang muncul saat pemrograman berlangsung, serta memelihara kode-kode program yang telah dibangun melalui sistem update software.

Adapun tujuan utama dari pemrograman komputer adalah untuk membuat sebuah program atau arahan yang bisa dicerna oleh komputer, sehingga perangkat komputer dapat melakukan sebuah perhitungan serta pekerjaan lain sesuai dengan keinginan user.

Biasanya, untuk bisa melakukan aktivitas pemrograman ini, Anda akan dituntut untuk mempunyai keterampilan yang kuat dan mendalam di bidang-bidang tertentu. Seperti bahasa pemrograman, algoritme, pengetahuan matematika, dan juga logika.

Jadi, Anda harus menyeimbangkan semua pengetahuan tersebut dalam benak dan diri Anda terlebih dahulu, sebelum lanjut mempelajari bahasa bahasa pemrograman komputer.

Ada pula yang mendefinisikan pemrograman sebagai sebuah “komunikasi” khusus antara programmer dan komputer menggunakan bahasa pemrograman. Komunikasi antara programmer dan komputer hanya bisa dilakukan menggunakan bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman ialah suatu bahasa khusus yang bisa dipahami oleh mesin.

Sama seperti Anda yang berkomunikasi dan menyampaikan pesan ke orang lain menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris, para programmer menyampaikan instruksi tugas ke komputer memakai bahasa pemrograman.

Sebuah perintah yang bisa dipahami oleh mesin akan berbentuk sintaks (susunan kalimat dari bahasa pemrograman). Untuk dapat menyusun sintaks dengan baik, maka programmer jelas membutuhkan penguasaan pada suatu bahasa pemrograman.

Ada banyak sekali jenis bahasa pemrograman yang tersedia untuk menyusun sebuah sistem program (coding). Namun, kebanyakan programmer hanya akan memilih antara 2 bahasa pemrograman untuk dipelajari secara lebih mendetail dan mendalam.

Sampai hari ini, hampir tidak ada orang yang bisa menguasai semua bahasa pemrograman secara mendalam. Keharusan menguasai semua bahasa pemrograman terasa terlalu sulit untuk dilakukan di dunia nyata.

2.3 Contoh Pemograman Python

Script Utuh Program Menghitung Jarak

 print ('Menghitung Jarak Tempuh Kendaraan ')

        v0=float(input('Berapa Kecepatan Awal Kendaraan (meter/detik): '))

        a=float(input('Berapa Percepatan Kendaraan? (meter/detik): '))

        t=float(input('Berapa Lama Waktu Bergerak(detik): '))

        jarak=(v0*t)+(0.5*a)*t*t

        print ('Jarak Tempuh %g meter'%(jarak))

        print('\n')

        continue

1. Jika di masukan kedalam aplikasi python akan menghasilkan gambar seperti di bawah ini :

2. Setelah gambar di atas di ketik lalu tekan F5(RUN) untuk memulai pemograman, setelah di run masukan nilainya, saya kasih contoh misalnya 30 lalu tekan enter

3. Setelah itu akan muncul lagi program yang tadi di buat dan saya kembali memasukan nilainya yaitu 40 lalu enter

4. Setelah di enter akan muncul lagi ,dan masuk kan kembali nilainya yaitu  20

5. Setelah semua di lakukan akan muncul nilai akhir seperti di gambar di bawah ini :

DAFTAR PUSTAKA

https://www.pythonindo.com/sejarah-python/#:~:text=Python%20diciptakan%20oleh%20Guido%20van,terinspirasi%20dari%20bahasa%20pemrograman%20ABC.&text=Pada%20tahun%202001%2C%20dibentuklah%20Organisasi,Python%20Software%20Foundation%20(PSF).

https://markey.id/blog/development/pengertian-pemrograman

https://www.infoteknikindustri.com/2020/05/script-utuh-program-pilihan-python.html